SMK atau Sekolah Menengah Kejuruan memegang peranan yang penting dalam mempersiapkan siswa dengan keterampilan kerja yang dibutuhkan di dunia industri. Pentingnya SMK siap kerja dalam membekali siswa dengan keterampilan kerja tidak bisa dipandang sebelah mata.
Menurut Direktur Jenderal Pendidikan Vokasi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Wikan Sakarinto, “SMK harus mampu mempersiapkan siswa dengan keterampilan yang sesuai dengan tuntutan industri. Hal ini penting agar para lulusan SMK dapat langsung siap kerja dan memberikan kontribusi yang positif bagi perusahaan tempat mereka bekerja.”
Salah satu contoh keberhasilan SMK siap kerja adalah SMK Negeri 3 Surakarta yang telah berhasil mencetak lulusan yang siap kerja dan memiliki keterampilan yang sesuai dengan kebutuhan industri. Kepala Sekolah SMK Negeri 3 Surakarta, Budi Santoso, mengatakan bahwa “kami selalu berusaha untuk terus meningkatkan kualitas pendidikan di SMK kami agar siswa-siswa kami benar-benar siap kerja setelah lulus.”
Pentingnya SMK siap kerja juga diakui oleh para pengusaha dan industri. Menurut Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto, “keterlibatan dunia industri dalam proses pendidikan di SMK sangat penting agar para siswa mendapatkan pembelajaran yang relevan dengan dunia kerja.”
Dengan adanya kerjasama antara SMK dan industri, siswa akan mendapatkan pengalaman langsung di dunia kerja dan memiliki keterampilan yang sesuai dengan kebutuhan industri saat mereka lulus. Hal ini akan membuat para lulusan SMK lebih mudah untuk mendapatkan pekerjaan dan bersaing di dunia kerja yang semakin kompetitif.
Dengan demikian, pentingnya SMK siap kerja dalam membekali siswa dengan keterampilan kerja tidak bisa diremehkan. Melalui pendidikan yang berkualitas dan kerjasama yang erat dengan dunia industri, SMK dapat menjadi tempat yang efektif untuk mempersiapkan generasi muda dengan keterampilan kerja yang dibutuhkan di era globalisasi ini.